iDAN

21 Julai 2009

Manohara sedia hadapi saman RM105j


“Kami sekeluarga tidak takut disaman berapa banyak pun. Tuhan memihak pada yang benar dan harap berbalik rezeki (menang dalam saman itu) kepada kami,” kata Daisy Fajarina, 44, ibu mentua Tengku Temenggong Kelantan, Tengku Muhammad Fakhry Sultan Ismail Petra.

Daisy dihubungi di Indonesia bagi mengulas tindakan saman fitnah berjumlah RM105 juta dikemukakan Tengku Muhammad Fakhry terhadapnya semalam dan anak kedua Daisy, Manohara Odelia Pinot, 17, yang juga isteri Tengku Temenggong Kelantan.

Saman berkenaan difailkan di pejabat pendaftaran Mahkamah Tinggi Sivil di sini, semalam melalui peguam, Mohd Haaziq Pillay.

Tengku Muhammad Fakhry, 31, sebagai plaintif, menamakan ibu mentuanya, Daisy Fajarina sebagai defendan pertama dan isterinya, Manohara Odelia Pinot defendan kedua.

Sebelum ini, pada 5 Julai lalu, putera ketiga Sultan Kelantan itu memfailkan dua saman di Mahkamah Rendah dan Mahkamah Tinggi Syariah Kota Bharu, Kelantan, bagi menuntut Manohara kembali taat kepadanya dan mengembalikan semula hutang sebelum dan selepas berkahwin sebanyak RM972,750.

Mengenai kemelut kekeluargaan yang terjadi itu, Daisy berkata, naluri ibu dimilikinya tidak berapa tepat apabila menganggap Tengku Muhammad Fakhry boleh menjaga Manohara dengan baik.

“Saya amat percaya kepadanya (Tengku Muhammad Fakhry) ketika kali pertama bertemu dalam satu majlis makan malam pada 2006 yang turut dihadiri Manohara.

“Beliau datang kepada saya dan dengan sopan meminta kebenaran: ‘Boleh tidak saya berkenalan dengan puteri ibu (Manohara)’. Saya membenarkan kerana I really trust him so much (saya sangat percayakannya)…,” katanya.

Selain Manohara, dia memiliki seorang lagi cahaya mata perempuan iaitu Dewi, 20.

Wartawan cuba mendapatkan ulasan Manohara, tetapi Daisy memberitahu anaknya tiada di rumah kerana berada di lokasi penggambaran filem bertajuk ‘Manohara’.

Menurutnya, Manohara juga sibuk menyiapkan biografi mengenai kisah kehidupan dirinya dan dalam proses mencari penerbit. Manohara bercadang melancarkan buku berkenaan di Amerika Syarikat.

Ditanya persediaannya untuk menghadapi tuntutan saman itu, Daisy memberitahu dia dan anaknya mempunyai peguam bagi menangkis dakwaan Tengku Muhammad Fakhry bahawa dia melakukan fitnah.

“Saya dan anak sudah bersedia ke sana (Malaysia) pada bila-bila masa diperlukan. Dia (Tengku Muhammad Fakhry) harus menanggung segala perbuatan terhadap Manohara.

“Manohara juga sedang dalam perancangan untuk bercerai. Dia tidak akan kembali kepada Tengku Muhammad Fakhry,” katanya.

Tengku Muhammad Fakhry dan Manohara yang memegang gelaran Cik Puan Temenggong Kelantan berkahwin pada 26 Ogos tahun lalu dan menetap di Istana Mahkota, Kubang Kerian.

Selepas sembilan bulan berkahwin, Manohara pulang ke Indonesia dan enggan kembali.

Kisah bekas model itu mendapat liputan meluas media cetak dan elektronik Indonesia sehingga mengundang pelbagai persepsi negatif.

Berita mengenai Manohara yang melarikan diri daripada suaminya ketika di Singapura, baru-baru ini, mendapat liputan meluas akhbar di Indonesia.

Manohara yang mendakwa didera secara fizikal dan seksual oleh suaminya turut menjadi bahan berita utama 10 stesen televisyen swasta Indonesia yang menyiarkan sidang media dan wawancara dengannya sekembali ke Jakarta.

2 Comments

  1. ENGAK TAKUT(ORAK WEDTI) konon, berek, kencing udah keluar semua(nyinseng nyuyuh wes metu kabeh. hahahaaaaaaa

  2. IBU DESY MEMANG TIDAK TAKUT KARENA BERADA DI INDONESIA, DAN MASIH BANYAK ORANG INDONESIA YANG MASIH TERTIPU DENGAN CERITA “PILU” MANOHARA, YANG JELAS BEBERAPA CERITA IBUNYA TIDAK SESUAI DENGAN KENYATAAN ALIAS BOHONG! CONTOHNYA:

    SELAMA INI IBUNYA SELALU MENGATAKAN: TIDAK PERNAH TERIMA APA-APA DARI SANG PANGERAN, TAPI SETELAH TERBUKTI HITAM DI ATAS PUTIH: MOBIL SEHARGA 850 JUTA, UANG TUNAI 286 RIBU RINGGIT MALAYSIA, JAM TANGAN 700 JUTA…DAN BANYAK LAGI…, BUKANNYA DIA MINTA MAAF PADA SEMUA ORANG (PENDUKUNGNYA) YANG SELAMA INI SUDAH DIA BOHONGI HABIS-HABISAN, JUSTRU DIA JAWAB: PEMBERIAN ITU KAMI ANGGAP WAJAR-WAJAR SAJA, KARENA MANOHARA ADALAH ISTRINYA. PERTANYAAN SELAMA INI BUKAN: APA IBU ANGGAP PEMBERIAN ITU WAJAR ATAU TIDAK, TAPI PERTANYAANNYA: APA IBU PERNAH MENERIMA SESUATU DARI SANG PANGERAN??? – ITU PERTANYAANNYA! JADI MUNGKIN DIA PIKIR BARANG DISEMBUNYIKAN ATAU DI JUAL BERARTI BUKTI JUGA IKUT HILANG… PADAHAL SUDAH BERJILBAB, TAPI SEPERTINYA JILBAB HANYA DIGUNAKAN UNTUK BERBOHONG DAN MENARIK SIMPATI ORANG-ORANG LUGU YANG SELAMA INI PERCAYA DAN MENDUKUNGNYA, DIA TIDAK PUNYA RASA KASIHAN PADA MEREKA (PENDUKUNGNYA) PADAHAL MEREKA TIDAK PANTAS IBU DESY BOHONGI KARENA TANPA MEREKA IBU DESY DAN MANOHARA TIDAK AKAN SETENAR SEKARANG INI DAN JUGA TIDAK AKAN MENGHASILKAN UANG SEPERTI SEKARANG INI.

    YANG JUGA JADI PERTANYAAN, MANOHARA MENGATAKAN DI SALAH SATU VIDEO, BAHWA DIA DIPERKOSA PADA ACARA MAKAN DI SUATU HOTEL DI SINGAPORE, TAPI DI SISI LAIN DIKATAKAN DIA DIPERKOSA WAKTU ADA DI BALI DAN LOMBOK. HMM….JIKA DIA DIPERKOSA PERTAMA KALI DI BALI DAN LOMBOK, KENAPA DIA MAU IKUT KE SINGAPORE? DAN JIKA PERTAMA DIPERKOSA DI SINGAPORE KENAPA DIA MAU IKUT KE BALI DAN LOMBOK? HMM…MUNGKIN DIA PIKIR DALAM PERSIDANGAN ENAK (SEDAP), KATA-KATANYA SAMA DENGAN ORANG YANG TERSERANG DEMAM DENGAN SUHU BADAN 40°C KE ATAS. UNTUNG MANOHARA TIDAK DI EROPA KALAU TIDAK, DIA AKAN DI BANTING-BANTING OLEH PENGACARA/ PEGUAM LAWANNYA.

  3. SEHARUSNYA PERKATAAN IBUNYA DAN MANOHARA DIPERHATIKAN DAN HARUS DISELIDIKI DENGAN BAIK. JIKA TIDAK DIA HANYA AKAN MEMALUKAN PENGACARANYA/ PEGUAMNYA DAN SELURUH BANGSA INDONESIA! PARA FANSNYA MANOHARA SAYA HANYA INGIN KATAKAN: BERPIKIRLAH DENGAN LOGIS KARENA SUDAH TERBUKTI ANDA SEMUA JADI KORBAN KEBOHONGAN IBUNYA DAN MUNGKIN ITU BELUM SELESAI. JANGAN BUANG ENERGI UNTUK MEREKA KARENA MEREKA TIDAK PERDULI PADA PERASAAN ANDA YANG TULUS TERHADAP MEREKA. ORANG BOHONG TIDAK PANTAS DIKASIHANI APALAGI DIBELA!!!

    • SAYA HANYA BERTANYA-TANYA DALAM HATI; KENAPA YANG DITUNTUT HANYA SANG PANGERAN SAJA, YANG DITUDUH MEMPERKOSA MANOHARA. SEHARUSNYA IBUNYALAH YANG PALING PERTAMA/ UTAMA DITUNTUT KARENA DIA MENGIJINKAN ANAKNYA YANG MASIH DI BAWAH UMUR, WAKTU ITU 15 TAHUN, PACARAN/ BERHUBUNGAN DENGAN ORANG YANG JAUH LEBIH TUA DARI ANAKNYA BAHKAH BISA/BOLEH JADI AYAH MANOHARA, ITU BERARTI IBU DESY MENYETUJUI/ MERESTUI PENCABULAN ANAK DIBAWAH UMUR. DAN DI EROPA ITU MELANGGAR UNDANG-UNDANG PERLINDUNGAN ANAK. TAPI SAYA YAKIN UNDANG-UNDANG DAN HUKUM UNTUK PENCABULAN ANAK DI BAWAH UMUR (0-18 TAHUN) ITU JUGA DI INDONESIA ADA, KARENA INDONESIA SEDIKIT BANYAKNYA MENGAMBIL ALIH HUKUM BELANDA SEDANGKAN BELANDA MENCONTOH HUKUM JERMAN, DAN DI JERMAN ORANG SEMACAM IBU DESY AKAN DIHUKUM DAN HUKUMANNYA RELATIVE BERAT (BERTAHUN-TAHUN). SEMOGA SAJA HUKUM DI INDONESIA TIDAK DIBUTAKAN DENGAN KEPOPULERAN MANOHARA DAN IBUNYA, JADI SIAPA SAJA YANG BERSALAH HARUS DIHUKUM!!! HUKUM HARUS DIJALANKAN DENGAN SEADIL-ADILNYA, KAPAN DAN DI MANAPUN DIDUNIA INI!!!

Tiada ulasan: